Mampukah All New Ertiga 2018 melawan Xpander yang juga diberkati oleh Jokowi?

Indonesia menjadi tuan rumah peluncuran All New Ertiga 2018.
Dengan mengadopsi style Innova & Xpander, serta diproduksi di pabrik Suzuki Indonesia yang paling modern di dunia, mampukah All New Ertiga mengalahkan Mitsubishi Xpander yang juga diberkati oleh Jokowi?

Banyak orang Indonesia belum tahu bahwa negara Indonesia memiliki prestasi sebagai salah satu exportir mobil terbesar di Asia Tenggara. Indonesia banyak mengexport mobil ke berbagai negara dan reputasi Indonesia dalam hal ini cukup disegani banyak negara tetangga seperti Singapore, Malaysia, Filipina, Vietnam, Australia, dll.

KITA MEMANG PENGIMPORT BERAS, TAPI KITA ADALAH EXPORTIR MOBIL

Orang Vietnam boleh berbangga sebagai exportir beras terbesar di Asean, tapi orang Indonesia harus lebih berbangga lagi karena yang diexport Indonesia adalah mobil, 
yg notabene adalah barang yg lebih bergengsi ketimbang beras.

PERANAN JEPANG DALAM KEMAJUAN INDUSTRI OTOMOTIF INDONESIA

Semenjak Jepang membantu persiapan kemerdekaan Indonesia di tahun 1945, Jepang sudah mempersiapkan Indonesia sebagai basis industri produk jepang di benua Asia. Oleh karena itulah dalam hal industri perakitan otomotif merk jepang, Indonesia sangat maju dibanding negara tetangganya.

Bahkan fasilitas pabrik otomotif di Indonesia ada yg lebih modern ketimbang yg ada di Jepang sendiri. Ini karena sedari awal & semenjak semula, Jepang yg menjuluki dirinya 
sebagai “Saudara Tua bangsa Indonesia” (Hakko Ichiu) ingin menjadikan Indonesia sebagai negara sekutu (vassal state). 
Dan faktanya Indonesia saat ini memang sudah menjadi semacam “vassal state” jepang dalam industri otomotif di dunia.

Mobil Jepang andalan Indonesia yang banyak diexport ke berbagai negara antara lain Avanza, Ertiga, Innova, Fortuner, Pajero, Xpander, dll

Xpander yang pabriknya baru saja diresmikan oleh Jokowi di Cikarang Jawa Barat, dalam beberapa bulan saja sudah menjadi mobil terlaris #1 di Indonesia.
Sementara Ertiga menempati peringkat #3 untuk kategori Low-MPV terlaris di Indonesia, dan selama ini Ertiga telah diexport ke 25 negara, yg menghasilkan keuntungan export hingga Rp.5,5 trilyun pada tahun 2017 lalu.

PABRIK SUZUKI INDONESIA LEBIH CANGGIH DARIPADA SUZUKI JEPANG.

Kini Suzuki juga menjadikan Indonesia sebagai tuan rumah untuk peluncuran perdana All New Ertiga 2018 yang diproduksi di Pabrik Suzuki terbaru di Cikarang, Jawa Barat.

Suzuki menyatakan bahwa Pabriknya di Indonesia ini adalah yg paling canggih di dunia, karena 90% menggunakan teknologi robotik untuk akurasi & presisi. Pabrik Suzuki di Cikarang Jawa Barat bahkan lebih canggih ketimbang pabrik Suzuki yang di Jepang.

Di Pabrik inilah akan dilahirkan generasi baru Ertiga, yaitu All New Ertiga yg tentunya akan sangat tinggi presisi kualitasnya karena dibuat dengan teknologi full robotic.

INDUSTRI OTOMOTIF INDONESIA TIDAK LESU KARENA DIJADIKAN PROGRAM INVESTASI & EXPORT OLEH JOKOWI

Sekalipun situasi ekonomi secara umum cenderung lesu, namun anehnya untuk sektor penjualan mobil justru terlihat bergairah.

Disaat orang-orang mengeluh bisnis & dagangan nya sepi, namun malah banyak tipe mobil baru diluncurkan, dan penjualan mobil-mobil baru tersebut ternyata laris manis, seolah tidak terpengaruh kelesuan yang menimpa banyak sektor di Indonesia.

Tetap bergairahnya industri otomotif Indonesia disebabkan karena Jokowi memberikan perhatian extra pada investasi & export pada industri mobil di tanah air. 
Makanya Jokowi terlihat amat sangat aktif dan selalu hadir untuk “memberkati” setiap peluncuran tipe mobil baru yang diproduksi di pabrik Indonesia.
Jokowi bahkan hadir ikut meresmikan pabrik Mitsubishi dan juga ikut meresmikan pula export perdana Xpander.

Di acara launching All New Ertiga, Jokowi lagi-lagi juga hadir untuk “memberkati” mobil Suzuki terbaru ini yang juga akan menyandang label Made in Indonesia seperti halnya Xpander.

APA KEUNGGULAN ALL NEW ERTIGA?

All New Ertiga dilahirkan dengan menampung berbagai aspirasi dan masukan konsumen mengenai Ertiga generasi sebelumnya.

Suzuki mengamati selera konsumen, sehingga ketika merancang All New Ertiga mereka seolah mengambil inspirasi dari design model laris yaitu Innova & Xpander.

Secara design jelas terlihat bahwa bagian depan All New Ertiga mengadopsi style Innova. Sementara bagian belakangnya (terutama lampu belakangnya) mirip gaya Xpander, namun dikombinasikan dengan kontur ducktail ala CR-V.

Suzuki juga mendengarkan kritikan kosumen mengenai Ertiga generasi sebelumnya. Sehingga All New Ertiga kini terlahir dengan body lebih besar & panjang, untuk menjawab keluhan konsumen mengenai sempitnya baris ketiga pada model Ertiga sebelumnya.

Kritikan konsumen mengenai bentuk pantat Ertiga lawas yg kurang sexy, juga sudah dijawab oleh Suzuki dengan mengadopsi style Xpander+CRV pada buritan All New Ertiga yg kini terlihat lebih sexy dibanding sebelumnya.

Selain itu All New Ertiga kini menggunakan mesin yg lebih besar, yaitu mesin tipe K15B 1500cc. Berbeda dengan mesin Ertiga lama yang cuma 1400cc. Meski demikian konsumsi BBM mesin baru ini malah lebih irit yaitu 1 liter bisa menempuh 18,1 Km (transimisi manual) atau 16,7 Km (matic)

Sedari awal & semenjak semula, Ertiga selalu mengunggulkan kemewahan interior. Kali ini kemewahan interior lagi-lagi dijadikan aspek keunggulan. 
Dashboard All New Ertiga mengadopsi style pop-up screen yg kekinian, dan dilengkapi nuansa kayu (wood panel) agar terlihat mewah ala mobil eropa.

GALERI FOTO ALL NEW ERTIGA & SPG SUZUKI

MAMPUKAH ALL NEW ERTIGA MELAWAN XPANDER YANG SAAT INI #1 TERLARIS

Dalam hal design, baik Xpander maupun All New Ertiga akan memiliki konsumen dengan selera yg berbeda.

Konsumen yg menyukai gaya futuristik pasti akan memilih Xpander, namun konsumen yang menyukai gaya elegan akan lebih menyukai All New Ertiga.

Bila masalah selera bisa diperdebatkan, maka yang tidak bisa diperdebatkan adalah masalah harga Sparepart & Aftersales.

Harus diakui bahwa keunggulan utama Suzuki adalah pada harga sparepart yang murah serta jaringan servis dan purna jual yg baik.

Hal ini tentu tidak mengherankan karena ATPM Suzuki adalah Indomobil yg notabene tergabung dalam Salim Grup yg merupakan pemilik Indofood, Bogasari, Bimoli, Indocement, BCA, KFC, dan 10 ribu outlet Indomaret yg terkenal itu. 
Bahkan ketika anda makan Indomie sambil berbelanja online di Lazada, itupun milik Salim Grup.

Oleh karena itulah secara jaringan sales & service Suzuki cenderung lebih unggul ketimbang Mitsubishi. Ujung-ujungnya tentu kembali pada sosok konglomerat terkaya Indonesia dibelakang ATPM Suzuki

Alasan utama konsumen yg loyal pada mobil merk Suzuki biasanya adalah karena harga sparepart murah, biaya servis bengkel resmi murah, bensin irit, dan mesin bandel.
Tarif umum bengkel resmi Suzuki bahkan merupakan yg termurah dibanding kompetitornya.

Empat hal inilah yg juga menjadi keunggulan kompetitif All New Ertiga dibanding Xpander, karena secara persepsi orang tahu bahwa Mitsubishi harga sparepart & biaya servisnya 
terkenal mahal.

Dan faktanya secara spek teknis, konsumsi BBM All New Ertiga juga diklaim lebih irit ketimbang Xpander. Makanya brosur-brosur All New Ertiga selalu menulis besar-besar 
konsumsi BBM nya, karena memang selama ini faktor itulah yg merupakan keunggulan Ertiga.

All New Ertiga juga dijual dengan harga yg cuma selisih Rp.9 juta ketimbang Ertiga lawas. Jadi secara harga, mobil Jepang made in Indonesia ini tetap terjangkau konsumen otomotif di Indonesia. 
Namun bagi yg seleranya lebih menyukai style Xpander, maka mereka mungkin tetap memilih mobil Mitsubishi yg juga Made in Indonesia itu.

Jadi semua berpulang ke faktor selera akan style, karena baik All New Ertiga maupun Xpander secara teknis sama-sama bagus speknya, meski Suzuki memiliki keunggulan dari sisi harga yg lebih murah.

Dengan fasilitas pabrik baru yg nyaris full robotik, maka Suzuki Indonesia akan mampu meningkatkan efisiensi produksi secara signifikan juga, sehingga akan mampu menjual lebih murah dibanding kompetitornya tanpa mengurangi kualitas.

Budz Kay